Tatapanmu Dataran yang Teduh
Tatapanmu dataran yang teduh
Mengingatnya, sendu bergegas dikayuh
Matamu pelukan yang rapuh
Satu kedipan dan semuanya runtuh
Nada pagimu senandung subuh
Mendengarnya, hati menjadi gaduh
Ah, rupanya kau pintar membuatku mengaduh-aduh.